Saat duduk dibangku SMA, saya dan beberapa teman saya merincikan apakah bakat dan minat yang ada pada pribadi kita masing-masing. Saat itu saya mengikuti ekskul Teater, Paduan Suara, Pecinta Alam, diluar sekolah saya mengikuti club Taekwondo dan Tenis. Di Teater saya sama sekali tidak berkembang, saya sangat merasakan hal itu. Paduan suara pun entah saya mendapatkan keajaiban dari mana saya selalu ikut dari panggung ke panggung. Taekwondo dan Tenis pun saya berhenti di tengah jalan. Karena saya merasa saya memang benar-benar tidak memiliki bakat apapun. Bertahun-tahun saya selalu dihantui rasa minder tingkat tinggi. Tidak ada prestasi apapun yang dapat di banggakan dalam diri saya. Belasan kali saya mengikuti lomba cerpen, tidak satu pun lolos.. Puluhan kali saya mengirimkan cerpen ke majalah-majalah, tak kunjung ada tanggapan. Yahh berbagai macam penolakan sudah sering saya alami. Dan itu membuat saya Malas untuk Bermimpi. Bermimpi saja malas. Apa lagi mewujudkannya? Karena kegagalan itu saya jadi terlalu takut, saya terlalu minder.
lebay lohhhhhhhhhhh nanti w sebarin ah ceritanya biar u terkenal, hahaha
BalasHapus